KOLABURASI PUSBIMTEK PALIRA DENGAN DPD LKDN LAMONGAN TURUN KE DESA-DESA DI LAMONGAN
Oleh; Rohim*
Ngaji Desa Melangkori merupakan usaha mengenalkan lebih dekat dan mendalam, agar proses pencerdasan anak bangsa lebih memahami tentang persoalan yang ada diwilayah desa dan supra desanya.
Nur Rozuqi (Direktur Pubmtek Palira) dan Widhi Lamong (Ketua DPD LKDN Lamongan) selaku pengagas akan mencoba melakukan sosialisasi kepada kalangan muda dan para pemangku kepentingan di desa guna lebih memilki perhatian terhadap persoalan desanya, mampu berfikir global bertindak lokal adalah bentuk ejawantah yang dilakukannya dalam membangun Nusantara dari desa menuju desa berdaulat.
Manakala gagasan ini tumbuh subur, mengembang dan menjalar ke desa-desa, bukan tidak mungkin akan menjadi tonggak kebangkitan peradaban baru bagi desa di seluruh Nusantara yang dimulai dari Lamongan.
Nur Rozuqi dalam penyampaian materi yang dilakukan, adalah berusaha menggugah kesadaran ini tentunya bagian dari etikat untuk membangun kepedulian masyarakat lebih bisa di rasakan bersama. Tentu materi yang disampaikan fariatif. Baik berangkat dari persoalan Desa setempat maupun materi Tata Kelola, Tata Niaga dan Tata sosial desa secara komperhensif.
Sedang Yak Widhi Lamong memberi ketegasan bahwa gerakan moral ini adalah melanjutkan cita cita konstitusi dan para para pendiri bangsa. Hanya dengan cara ngaji dan ngajenilah ”gethok tular” ilmu akan berdampak pada tatanan peradaban.
Maka kami selaku pengagas mengajak semua kalangan terutama masyarakat muda dan para pemangku desa di seluruh Kabupaten Lamongan untuk lebih perhatian terhadap desa dan supra desanya. Maka Ngaji Desa Melangkori adalah usaha alternatif untuk kita bisa belajar bersama. Sehingga kekomperhensifan melihat persoalan desa bisa menjadi pijakan bersama dalam melakukan usaha penyelesaiannya menuju desa berdaulat.
Pertemuan yang dilakukan di salah satu warung kopi di jalan Kali Anyar Lamongan, 23 Maret 2025 ini tentu direspon positif peserta yang hadir. Gerakan moral ini harapannya bisa membantu mengadvokasi persoalan masyarakat yang merasa mengalami kebuntuan dalam menghadapi problematika desanya masing-masing, ujarnya.
*Penulis adalah aktifis dan pemerhati kebudayaan serta kearifan desa yang berdomisili di Kabupaten lamongan
Silakan unduh: